Thursday, May 15, 2014

RADITYA DIKA



Yaps kali ini kita akan bahas sekilas tentang Raditya Dika. Pasti banyak yang tau kan siapa sih Raditya Dika? Raditya Dika Angkasa Putra Moerwani atau yang biasa kita kenal dengan Raditya Dika merupakan seorang penulis kelahiran Jakarta, 28 Desember 1984. Pada awalnya dia merupakan seorang penulis blog. Berawal dari situlah dia menerbitkan buku yang berasal dari blog tersebut dan disusun menjadi sebuah novel dan diangkat ke layar lebar. Raditya Dika pun memiliki style sendiri dalam setiap novel yang dia ciptakan maupun film yang memiliki judul berdasarkan nama nama hewan. Contohnya saja 'Kambing Jantan'. Raditya Dika menggunakan ciri khas yang tidak dimiliki oleh penulis lain, yaitu bertemakan komedi. Namun komedi yang digunakan sesuai dengan jaman masa anak muda sekarang.
Raditya Dika mengawali karirnya sebagai penulis pada saat dia memenangkan Indonesian Blog Awards. Itulah awal mula terciptanya novel Kambing Jantan yang akhirnya diangkat ke layar lebar. Langkah Raditya Dika dalam menerbitkan novel pertamanya pun tidaklah mudah. Dia sempat berkali kali ditolak oleh penerbit yang menganggap bahwa karyanya tidak begitu menarik. Namun pada akhirnya sebuah lerusahaan penerbit pun setuju untuk menerbitkan novel yang berjudul Kambing Jantan yang berformat seperti diary pada tahun 2005.
Pada tahun 2006 Raditya Dika kembali menerbitkan buku yg berjudul Cinta Brontosaurus. Masih menggunkan gaya bahasa yang sama, namun dengan konsep yang berbeda, yaitu cerpen. Satu tahun berikutnya yaitu pada tahun 2007 Dika kembali menerbitkan buku yang berjudul Radikus Makankakus. Buku ini bercerita tentang Dika yang menjadi badut di monas seharian dan misteri kutukan NTB. Tahun 2008 dia kembali menerbitkan buku yg berjudul Babi Ngesot. Pada tahun 2010 Dika meluncurkan buku yang berjudul Marmut Merah Jambu yang baru baru ini ditayangkan di bioskop.
Selain penulis, Raditya Dika juga menjadi pemeran utama dalam film Kambing Jantan, Cinta Dalam Kardus dan sebagainya. Dia juga pernah menjadi peran utama dalam film serial Malam Minggu Miko. Film ini bercerita tentang kesialan seseorang yang bernama Miko. Dalam film ini Miko tidak pernah mendapatkan kekasih yang pas untuk hidupnya. Gaya bahasanya pun disini masih memakai gaya khas Raditya Dika Jadi, menurut kami, Raditya Dika merupakan seorang penulis yang memiliki karakter yang luar biasa. Bagaimana dia bisa membawakan gaya bahasa yang berbeda, namun mudah oleh diterima masyarakat.

No comments:

Post a Comment